Tuesday 13 August 2013

Kutipan Terakhir Bang Jack

Hamba kembali menghadapmu ya Allah.
Bersama ribuan ayat suci-Mu, diatas lembaran sajadah panjang ini.
Lidah hamba terbata-bata, tapi mata dan raga ini terus menuju-Mu.
Jangan palingkan wajah, jangan palingkan wajah-Mu dariku ya Rabb.
Engkaulah satu-satunya arahku saat ini, wahai sang penguasa hari akhir.

Allahuakbar...
Wahai rabb ku, janganlah berjarak dengan ku.
Engkau yang tak terhingga, kuasamu membuatku berputus asa.
Kecuali engkau yang menuntunku melewati huruf demi huruf firman-Mu.
Tabir 7 lembar langit tak mampu kutembus, kecuali do'a-do'a penuh harap yang diterbangkan malaikat-malaikat-Mu, sampaikah do'a-do'a ku pada-Mu?
Seandainya ada puncak yang lebih tinggi dari sujud ini, tentu hamba naiki.
Tapi Engkau hanya menetapkan sujud ini sebagai puncak penghambaanku, maka jangan Engkau minta lebih dari ku untuk-Mu hamba.
Tak berani ku tenangkan.
Menangkah hamba?
Kalahkah hamba?
Hamba yang terus mencari-Mu, mencari ridha-Mu dalam gelapnya harapan.

Kutinggalkan dunia yang menjadi karunia-Mu.
Kutinggalkan kekhalifahan yang kau amanahkan.
Kulupakan semua nama dunia yang menjadi bebanku selama ini.
Ku ingat hanya nama-Mu, nama rasul-Mu, dan nama ibuku.
Mana kaki-Mu ya allah?
Mana kaki-Mu??!

Laa ilaha illallah muhammadan rasululallah...
Laa ilaha illallah muhammadan rasululallah...
Laa ilaha illallah muhammadan rasululallah...

"Tidurlah seperti para penghuni goa yang hingga terjaganya dilindungi imannya kepada Allah".

By : Para Pencari Tuhan Jilid 7


No comments:

Post a Comment